Hai kekasihku..
Dua Puluh Delapan tahun, kini genap Usiamu..
Sebagai calon teman hidupmu..
Aku harus mengakui banyak hal.. Dan akan aku sebut beberapa pada tulisan ini..
Pertama terimakasihlah kepada Allah yang Maha Menyatukan hati..
Yang Maha menjodohkan waktu..
Yang Maha Pengasih dan Penyayang..
Tiada habis aku bersyukur, dipertemukan dengan kamu.. Dan jatuh hati.. Sejatuh jatuhnya...
Sebagai calon teman hidupmu..
Kita bukan hanya akan berbagi mimpi..
Bukan hanya berbagi materi..
Bukan hanya berbagi suka duka
Bukan hanya berbagi cerita lama
Bukan hanya berbagi penat yang ada
Namun,
Aibmu nanti adalah aibku
Aibku nanti adalah aibmu
Dan juga,
Rahasiaku nanti rahasiamu
Begitupun, Rahasiamu nanti adalah rahasiaku
Aku ingin mengakui..
Aku jatuh cinta padamu setiap hari..
Sebagai calon teman hidupmu..
Aku ingin menuntut lebih..
Menuntut kamu untuk berdoa dan beribadah lebih dari biasanya..
Menuntut kamu untuk tidak pernah lelah bekerja keras..
Menuntut kamu tetap menjadi sederhana apa adanya..
Sebagai calon teman hidupmu..
Aku tidak sempurna..
Memiliki kekurangan dan juga keterbatasan..
Namun, adanya kamu satu menyempurnakan kebahagiaanku..
Sebagai calon teman hidupmu..
Aku berdoa..
Untuk kesehatanmu..
Untuk rezekimu..
Untuk kesuksesanmu..
Untuk kebahagiaan kita berdua
Dan tentu saja untuk kemudahan dan kelancaran hari pernikahan kita..
Yang selalu mencintaimu tanpa habis..
-Sovi Isni Ardila-
Komentar
Posting Komentar